Bash Wiki
Posts (Latest 30 updated) :
Read all
Contents:
  1. [Linux] Bash exit Penggunaan: Menghentikan proses shell
    1. Overview
    2. Usage
    3. Common Options
    4. Common Examples
    5. Tips

[Linux] Bash exit Penggunaan: Menghentikan proses shell

Overview

Perintah exit dalam Bash digunakan untuk keluar dari shell atau skrip. Ketika perintah ini dijalankan, shell akan mengakhiri sesi saat ini dan mengembalikan nilai status yang ditentukan. Nilai status ini dapat digunakan untuk menunjukkan apakah proses berjalan dengan sukses atau mengalami kesalahan.

Usage

Berikut adalah sintaks dasar dari perintah exit:

exit [options] [n]

Di mana n adalah nilai status yang ingin Anda kembalikan. Jika tidak ada nilai yang diberikan, shell akan mengembalikan nilai status dari perintah terakhir yang dijalankan.

Common Options

  • n: Menentukan nilai status yang ingin dikembalikan. Nilai ini biasanya berupa angka antara 0 hingga 255.
  • -: Mengembalikan nilai status dari perintah terakhir yang berhasil dijalankan.

Common Examples

  1. Keluar dari shell dengan status sukses (0):
    exit 0
    
  2. Keluar dari shell dengan status kesalahan (1):
    exit 1
    
  3. Keluar dari skrip dan mengembalikan nilai status dari perintah terakhir:
    ls /nonexistent-directory
    exit
    
  4. Menggunakan exit dalam skrip:
    #!/bin/bash
    echo "Menjalankan skrip..."
    exit 0
    

Tips

  • Selalu gunakan nilai status 0 untuk menunjukkan bahwa skrip atau perintah berhasil dijalankan.
  • Gunakan nilai status non-zero (seperti 1) untuk menunjukkan adanya kesalahan atau masalah.
  • Dalam skrip yang lebih kompleks, pertimbangkan untuk menggunakan variabel untuk menyimpan nilai status dari perintah yang dijalankan sebelum menggunakan exit.